https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/issue/feed Scientia 2024-07-05T16:11:25+00:00 Open Journal Systems <h1>SCIENTIA: Social Sciences &amp; Humanities</h1> <p>Scientia: Social Sciences &amp; Humanities publishes proceedings or articles from conferences in the social, law, educational, economic, cultural, humanitarian and wider scientific fields. All proceedings in this series are open access i.e. articles published in it are free to read, download, copy &amp; distribute permanently. Each volume is published under a CC BY-NC 4.0 user license which defines the permitted third party reuse of articles. The online publication of each proceeding is sponsored by the conference organizers in collaboration with AMCA Press.</p> https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/281 The Influence of The Make A Match Learning Model on Learning Outcomes of Pancasila Education in Class IV Students at SD 2 Burikan 2024-07-04T09:54:26+00:00 Bagus Miftakhul Falakh Bagusfalakh7@gmail.com Deka Setiawan Bagusfalakh7@gmail.com M. Arsyad Fardani Bagusfalakh7@gmail.com <p>The purpose of this research is (1) To determine the effect of the Make a match learning model on student learning outcomes in class IV Pancasila Education subjects at SD 2 Burikan on cultural diversity in Indonesia. The form of this research is quantitative research using experimental methods. using a one-group pretest-posttest research design. This research was carried out at SD 2 Burikan, whose address is Burikan Village, Kota District, Kota Regency. By using a saturated sampling technique and the sample used was 14 grade 4 students at SD 2 Burikan. There are 2 variables used, namely the independent variable and the dependent variable. The independent variable of this research is the make a match learning model, while the dependent variable is the ability of student learning outcomes. The instruments used were interviews, observations, tests (pretest-posttest), documentation, while the data analysis techniques used were the t test and n-gain test. The research results were obtained as follows. (1) The influence of the make a match learning model on student learning outcomes using the national card media, namely the N-Gain test value of 0.5920, which means that the criteria have the effect of improving student learning outcomes after learning using the make a match learning model based on the national card media. improvement with moderate criteria</p> <p><strong><em>&nbsp;</em></strong></p> 2024-07-04T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/288 Strategi Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Sekolah 2024-07-05T14:52:21+00:00 Fatmalasari Nisa Mubarokah 202303009@std.umk.ac.id Ahmad Hariyadi 202303009@std.umk.ac.id Sri Utaminingsih 202303009@std.umk.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis (1) program dan strategi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah, (2) dampak penerapan program dan strategi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah, (3) faktor pendukung dan faktor penghambat penerapan program dan strategi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah, (4) solusi untuk menyelesaikan masalah yang menghambat penerapan program dan strategi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode studi lapangan ( field study ) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan studi dokumen. Sumber data adalah kepala sekolah dan guru. Penelitian ini dilaksanakan di SD Islam Kecamatan Sukolilo. Hasil penelitian ini adalah strategi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah dengan model kepemimpinan situasional oleh Pal Harsey dan Ken Blanchard. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa program kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah meliputi program pengembangan kurikulum, guru, kesiswaan, sarana dan prasarana. Strategi yang telah dirumuskan oleh kepala sekolah terlaksana dengan efektif dan efisien serta sangat berpengaruh dalam meningkatkan mutu sekolah. Strategi penerapan program dan strategi yang disusun telah disesuaikan dengan kebutuhan sekolah. Dampak dari penerapan program dan kepemimpinan kepala sekolah terlihat dari prestasi yang diperoleh baik dari bidang akademik maupun non akademik. Hal – hal yang menjadi faktor pendukung keberhasilan sekolah telah dikembangkan dan diberdayakan dengan baik oleh kepala sekolah..</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/279 Development of Interactive Learning Media for H5P-Based Elasticity Materials in the Mobilizing School Curriculum 2024-07-04T07:45:23+00:00 Akrom Chasani akrom.chasani6952@grad.unri.ac.id Muhammad Nasir akrom.chasani6952@grad.unri.ac.id Erviyenni akrom.chasani6952@grad.unri.ac.id <p>The curriculum in Indonesia has undergone several changes and improvements to realize technological developments in the era of the Industrial Revolution 5.0. provide new color variations in the educational aspect as a means of implementing the driving school curriculum. Research and development (research and development / R&amp;D) is a research method used to develop or validate products used in education and learning. Material expert validation results get a percentage of 94.12% in the Very valid category, or can be used without revision, product testing by 28 students gets a percentage of 91.42% in the Very valid category, or can be used without revision so this media can be used as an alternative media in learning. Based on the results of the study it is suggested that elasticity Interactive Learning Media can be concluded that H5P-based elasticity learning media is appropriate for use and supports school programs in the field of school digitization.</p> <p>&nbsp;</p> 2024-07-04T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/286 Supervisi Akademik Berbasis Human Relation dan Pembinaan terhadap Kinerja Guru SMP 2024-07-05T14:26:09+00:00 Dyah Susiloningsih dyahsbagung@gmail.com Ahmad Hariyadi dyahsbagung@gmail.com Suad dyahsbagung@gmail.com <p>Supervisi akademik adalah proses sistematis di mana seorang supervisor (biasanya seorang administrator sekolah atau kepala sekolah pendidikan) melakukan pengamatan, evaluasi, dan bimbingan terhadap kinerja seorang guru atau sekelompok guru dalam konteks pendidikan formal. Proses supervisi akademik mencakup berbagai kegiatan seperti observasi kelas, pemberian umpan balik, pengembangan rencana pembelajaran, dan dukungan dalam pengembangan profesional guru. Penelitian ini bertujuan untuk menggali pengalaman dan persepsi guru SMP terhadap praktik supervisi akademik berbasis <em>Human Relation</em> serta dampaknya terhadap pembinaan kinerja guru. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam melalui wawancara mendalam dengan sepuluh guru SMP yang telah mengalami proses supervisi akademik berbasis <em>Human Relation</em> selama setahun. Analisis data dilakukan dengan mengidentifikasi pola, tema, dan makna dalam narasi partisipan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pendekatan supervisi berbasis <em>Human Relation</em> mendorong hubungan yang lebih kolaboratif antara supervisor dan guru, meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri guru, serta menghasilkan perbaikan yang signifikan dalam kinerja mengajar dan pengembangan profesional. Implikasi penelitian ini menyiratkan pentingnya memperkuat aspek-aspek hubungan manusia dalam praktik supervisi akademik untuk meningkatkan efektivitas pembinaan kinerja guru SMP</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/277 Pengembangan E-Modul Biologi Berbasis (hypercontent) untuk Siswa SMA Kelas X 2024-07-04T05:57:40+00:00 Ainurrahmi ainuurahmi03@gmail.com Nurhairunnisah ainuurahmi03@gmail.com Musahrain ainuurahmi03@gmail.com Fatikhatun Najikhah ainuurahmi03@gmail.com <p>Current learning activities cannot be separated from information and communication technology due to developments in the world of education that enter the digital era. These changes involve increasingly advanced technological media to provide flexibility to students in learning based on their needs to be achieved. The purpose of this research is first, to produce a form of hypercontent-based biology e-module. Second, produce hypercontent-based biology e-modules that are suitable for use by students. This type of research is Research and Development (R&amp;D) using the Rowntree model with Terssemer evaluation which consists of three stages, namely the planning stage, the development stage and the evaluation stage. Validation was carried out by material experts, media experts and student responses (small group test and large group test). Data collection techniques using interviews and questionnaires. The results of the analysis of the media expert category were 3.68 with very decent, material experts 3.95 with very decent category, 3.21 small group test with very decent category and 3.69 large group test with very decent category. Based on the results of this study, it can be seen that first, the e-module is in digital form and can be accessed via a link and scans barcodes online via smartphones or laptops/computers. The resulting e-module teaching materials are equipped with text, images, youtube videos, hypertext and Qr codes. Second, hypercontent-based biology e-modules are very suitable for use in the biology learning process for high school students.</p> 2024-07-04T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/293 Analysis of Hardiness Mediation In The Implementation of Group Psychoeducation Therapy on The Tolerance Academic Distress of Final Year Students 2024-07-05T16:11:25+00:00 Indah Lestari indah.lestari@umk.ac.id DYP Sugiharto indah.lestari@umk.ac.id Muhammad Japar indah.lestari@umk.ac.id Mulawarman indah.lestari@umk.ac.id Ashari Mahfud indah.lestari@umk.ac.id <p>This study aims to assess the existence of a mediating variable in the form of hardiness in the implementation of group psychoeducation therapy to increase tolerance for academic distress. The research method used was an experiment, a pretest-posttest control group design involving 16 final year students who were selected proposive sampling from 135 students. The results indicate that there is an indirect effect on the implementation of group psychoeducation therapy in increasing the tolerance for academic distress through hardiness as a positively related mediation. This effect was considered to be greater than the direct effect of the psychoeducation therapy group on tolerance for academic distress, although they were both positively related.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/284 Tantangan Pembelajaran Sintaksis di Era Masyarakat 5.0 2024-07-05T13:36:42+00:00 Deden Sutrisna dedensutrisna@students.unnes.ac.id <p>Pembelajaran sintaksis atau pemahaman tata bahasa menjadi semakin penting di era 5.0, mengingat perkembangan teknologi yang semakin maju serta perubahan dalam cara berkomunikasi dan menyampaikan informasi. Dalam era 5.0, pembelajaran sintaksis tidak hanya berfokus pada pemahaman tata bahasa secara konvensional, tetapi juga mengintegrasikan teknologi dan inovasi dalam proses pembelajaran. Penggunaan teknologi seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan komputasi berbasis awan (cloud computing) telah membawa perubahan signifikan dalam metode dan pendekatan pembelajaran sintaksis. Metode pembelajaran sintaksis di era 5.0 menggunakan pendekatan yang lebih interaktif, dinamis, dan adaptif. Pembelajaran sintaksis di era 5.0 menggabungkan prinsip-prinsip pengajaran yang inklusif dan berpusat pada siswa. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan teknologi untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih menarik dan relevan bagi siswa, serta memungkinkan adanya pembelajaran yang personalisasi sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan setiap siswa. Pembelajaran sintaksis di era 5.0 bukan hanya tentang memahami tata bahasa secara tradisional, tetapi juga tentang mengembangkan kemampuan siswa untuk mengaplikasikan dan menyelesaikan berbagai jenis tugas bahasa yang melibatkan pemahaman sintaksis dan penggunaan bahasa secara efektif dan tepat. Pembelajaran sintaksis di era 5.0 juga memberikan penekanan pada pengembangan keterampilan berpikir kritis dan kreatif dalam memahami dan menganalisis struktur kalimat serta menyusun kalimat-kalimat yang efektif dan bermakna. Inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan juga dapat digunakan sebagai alat bantu untuk menganalisis dan mengevaluasi sintaksis siswa secara otomatis, yang dapat mempercepat proses pembelajaran dan memberikan umpan balik yang berkualitas kepada siswa.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/291 Pendidikan Karakter Bagi Generasi Z di Era Society 5.0 2024-07-05T15:42:26+00:00 Hendrik A.E.Lao hendriklao33@gmail.com <p>Pendidikan karakter merupakan upaya untuk membangun generasi Z agar dapat memiliki nilai-nilai normatif sesuai dengan tuntutan perkembangan masyarakat di era society 5.0. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penerapan Pendidikan karakter terhadap generasi Z di era society 5.0 dengan pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dan sampel pada penelitian ini adalah 30 orang generazi Z. Teknik penggumpulan data yang dipakai adalah angket sedang teknik analisis data yaitu analisis regresi sederhana menggunakan aplikasi SPSS 26. Hasil temuan bahwa pengaruh pendidikan karakter terhadap generasi Z di era society 5.0 dilihat secara signifikan memiliki pengaruh yaitu 0.000 &lt; 0,05 artinya memiliki pengaruh yang dapat dijelaskan bahwa besarnya pengaruh pendidikan karakter terhadap generasi z di era society 5.0 yaitu sebesar 0.960 atau 96,0\% artinya pengaruh Pendidikan karakter terhadap generasi Z di era society berada pada kategori sangat kuat. Kesimpulan hasil penelitian bahwa penerapan pendidikan karakter terhadap generasi Z di era society 5.0 dapat diterapakan secara efektif dan efisien karena dapat memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap karakter generasi Z.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/282 Trust in Leaders and Organizational Commitment Study in Generation Z 2024-07-04T10:16:43+00:00 Dian Juliarti Bantam dianjb.tridharma@gmail.com Wina Driyan Pradana dianjb.tridharma@gmail.com <p class="abstract" style="line-height: normal; margin: 6.0pt -.4pt .0001pt 0cm;"><span lang="EN-AU" style="font-size: 11.0pt;">This research aims to test the relationship between trust in leadership and the organization of Generation Z. This research is quantitative research that looks at the relationship between the two variables, namely trust in leaders and organizational commitment. The subjects in this research are employees who belong to Generation Z and choose to work virtually/in a virtual environment. The sample selection technique is purposive sampling. The number of subjects was 154 Generation Z employees. Data analysis used Spearman rank correlation. The research results show that there is a significant relationship between trust in leaders and organizational commitment in Generation Z (p = 0.00; R = 0.766). </span></p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/289 The Influences of Wingeom Application on Student Learning Outcomes 2024-07-05T15:10:29+00:00 Firdha Razak firdha@stkip-andi-matappa.ac.id Vivi Rosida firdha@stkip-andi-matappa.ac.id Rahma Hidayati Darwis firdha@stkip-andi-matappa.ac.id Indasari firdha@stkip-andi-matappa.ac.id <p>The Wingeom program is an application that makes it easy for students to learn geometry in visualizing spatial objects and allows students to see the details of the building from various sides. This type of research is an experiment that aims to determine whether there is an influence before and after using learning media based on the Wingeom application on student learning outcomes. The population in the study were all XII grade students of SMA Negeri 4 Pangkep with a research sample of 26 students of XII MIA Al-Farghani class selected using Random Sampling technique. The results of descriptive statistical analysis showed that the average score of students' math learning outcomes before the application of Wingeom application-based learning media was 41.88 while the average score of students' math learning outcomes after the application of Wingeom application-based learning media was 82.88. Testing was carried out with the Simple Linear Regression test which obtained the equation y = 0.885 + 41.000x which was previously carried out a normality test with a significance value of 0.052. Furthermore, testing was carried out with the Gain test which had previously been carried out normality test and simple linear regression test. The results showed that there was an effect of Wingeom application-based learning media on student learning outcomes at SMA Negeri 4 Pangkep. This is shown that the value of Thitung (15.745) &gt; Ttabel (2.059), and the Gain test = 0.705 means that it is included in the high category, namely g&gt; 0.7.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/280 Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Iklim Organisasi Sekolah 2024-07-04T08:02:47+00:00 Anis Dwiati 202303004@std.umk.ac.id Sri Utaminingsih 202303004@std.umk.ac.id Ahmad Hariyadi 202303004@std.umk.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendalami peran kepemimpinan kepala sekolah dalam membentuk iklim organisasi sekolah yang kondusif. Kepemimpinan kepala sekolah dianggap sebagai faktor kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang memotivasi, produktif, dan berorientasi pada pencapaian tujuan bersama. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Yang menjadi subyek penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru, staf sekolah, dan murid pada beberapa sekolah di Kecamatan Jaken Kabupaten Pati. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, analisis, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, teknik analisis data yang dilakukan meliputi : 1)&nbsp; Tahap orientasi untuk mendapatkan informasi tentang apa yang penting untuk dilakukan. 2) Tahap eksplorasi untuk menentukan sesuatu secara terfokus. 3) Tahap member check untuk mengecek temuan menurut prosedur dan memperoleh laporan akhir. Hasil analisis data akan memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang hubungan antara kepemimpinan kepala sekolah dan iklim organisasi sekolah, serta implikasinya terhadap kinerja dan keberhasilan sekolah secara keseluruhan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berharga bagi pengembangan praktik kepemimpinan dalam konteks pendidikan serta memperkaya literatur tentang dinamika organisasi sekolah.</p> 2024-07-04T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/287 Pengembangan Model Pembelajaran Ethnomathematics Realistik untuk Menumbuhkan Kemampuan Pemecahan Soal Cerita pada Siswa SMP 2024-07-05T14:40:08+00:00 Ernawati ernawati@unismuh.ac.id Rezki Ramdani ernawati@unismuh.ac.id Ma'rup ernawati@unismuh.ac.id <p>Tujuan penelitian ini, yaitu; (1) Menganalisis bentuk-bentuk etnomatematika masyarakat Kab. Jeneponto yang terhubung dengan konteks matematika sekolah serta mendukung kemampuan memecahkan soal cerita siswa SMP (2) Mendesain aktivitas pembelajaran yang mengintegrasikan etnomatematika dan pendidikan matematika realistik, yang mendukung kemampuan memecahkan soal cerita siswa SMP (3) Menjelaskan model pembelajaran EMR yang unggul serta memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan yang mendukung kemampuan memecahkan soal cerita siswa SMP (4) Mengevaluasi langkah-langkah pemecahan soal cerita siswa SMP menggunakan model pembelajaran Ethnomathematics realistik. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&amp;D) dengan mengadopsi model ADDIE. Lokasi penelitian di Kabupaten Jeneponto dengan subjek penelitian terdiri atas; masyarakat, guru, dan siswa SMP. Hasil penelitian pada setiap tahap pengembangan, yaitu; Tahapan Analisa menghasilkan bentuk etnomatematika masyarakat Jeneponto terdapat pada metode penggaraman, metode bertani rumput laut, metode penangkapan ikan, sistem waktu, rumah tradisional, aktivitas di pasar tradisional, kerajinan tradisional, permainan tradisional, ritual adat, dan makanan tradisional. Tahap Desain menghasilkan draf I buku model pembelajaran EMR, instrumen penelitian, dan perangkat pembelajaran. Tahap Pengembangan menghasilkan draf I model buku, instrumen dan perangkat pembelajaran yang valid. Para ahli memberikan penilaian valid/layak dengan revisi sehingga menghasilkan draf II. Uji keterbacaan dilakukan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa dan guru. Revisi draf II menghasilkan draf III yang siap digunakan pada tahap uji coba lapangan untuk mengetahui derajat kepraktisan, dan keefektifan. Tahap Implementasi menghasilkan model pembelajaran EMR yang memenuhi kriteria praktis dan efektif. Analisis kepraktisan menunjukkan model pembelajaran EMR terlaksana dengan baik, dan memenuhi respon positif siswa. Analisis Keefektifan menunjukkan kemampuan siswa memecahkan soal cerita menggunakan model pembelajaran EMR lebih baik, guru mampu mengelola pembelajaran, dan siswa melaksanakan kegiatan belajar sesuai batas waktu ideal. Diseminasi produk akhir dilakukan melalui workshop dan publikasi hasil penelitian. Tahap Evaluate menghasilkan langkah siswa memecahkan soal cerita matematika setelah penerapan model pembelajaran EMR, yaitu; Mengidentifikasi informasi, membuat model representasi, menyelesaikan model secara matematis, memutar solusi (jika hasil dianggap tidak memuaskan), menginterpretasi solusi, dan mengomunikasikan solusi.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/278 Absurditas Tokoh dalam Serial TV Amazing Stories Karya Steven Spielberg 2024-07-04T07:24:33+00:00 Aji Septiaji ajiseptiaji@unma.ac.id <p>Karya sastra identik dengan manipulasi pemikiran dan perasaan terhadap suatu fenomena yang dialami penulis atau pembaca. Akan tetapi, manipulasi berhubungan dengan proses penciptaan dari apa yang dibaca, diolah melalui pikiran, kemudian terciptalah karya dengan ragam genre seperti puisi, prosa, drama, atau film. Memahami sastra tidak cukup hanya melalui bentuk teks melainkan perlu media audio visual yaitu film sebagai wahana dalam memproyeksikan pengalaman penulis secara nyata meskipun sejumlah tokoh yang diciptakan bersifat khayalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Sumber data ialah serial TV Amazing Stories (2020) sebanyak 5 episode dengan judul The Cellar, The Heat, Dynoman and the Volt, Signs of Life, dan The Rift. Prosedur penelitian melalui deskripsi, reduksi, dan seleksi. Hasil penelitian menunjukkan lima bentuk absurditas tokoh yaitu (1) bentuk makna hidup (paham kebutuhan hidup); (2) bentuk keterasingan (kekosongan jiwa keterputusasaan, rasa asing); (3) bentuk bunuh diri (mengakhiri keberadaan, kembali pada ketiadaan mutlak); (4) bentuk harapan (rasa yang ingin diwujudkan, dorongan diri unruk bertindak sesuai tujuan); dan (5) bentuk pemberontakan (sikap perlawanan, upaya kebebasan, pemertahanan eksistensi). Hasil temuan yaitu sebagai bentuk eksplorasi dan pemilahan terhadap pandangan hidup dengan tujuan menjadi manusia yang bernalar khas. Absurditas dalam film bisa dimanfaatkan sebagai gagasan alternatif menulis teks sastra.</p> 2024-07-04T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/285 Pengembangan Model Assesment Berbasis Web View untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Tumbuh Kembang Anak di Lembaga PAUD 2024-07-05T13:51:03+00:00 Dewi Pratiwi dewi@unisnu.ac.id <p>Pembelajaran sintaksis atau pemahaman tata bahasa menjadi semakin penting di era 5.0, mengingat perkembangan teknologi yang semakin maju serta perubahan dalam cara berkomunikasi dan menyampaikan informasi. Dalam era 5.0, pembelajaran sintaksis tidak hanya berfokus pada pemahaman tata bahasa secara konvensional, tetapi juga mengintegrasikan teknologi dan inovasi dalam proses pembelajaran. Penggunaan teknologi seperti kecerdasan buatan (<em>artificial intelligence</em>) dan komputasi berbasis awan (<em>cloud computing</em>) telah membawa perubahan signifikan dalam metode dan pendekatan pembelajaran sintaksis. Metode pembelajaran sintaksis di era 5.0 menggunakan pendekatan yang lebih interaktif, dinamis, dan adaptif. Pembelajaran sintaksis di era 5.0 menggabungkan prinsip-prinsip pengajaran yang inklusif dan berpusat pada siswa. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan teknologi untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih menarik dan relevan bagi siswa, serta memungkinkan adanya pembelajaran yang personalisasi sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan setiap siswa. Pembelajaran sintaksis di era 5.0 bukan hanya tentang memahami tata bahasa secara tradisional, tetapi juga tentang mengembangkan kemampuan siswa untuk mengaplikasikan dan menyelesaikan berbagai jenis tugas bahasa yang melibatkan pemahaman sintaksis dan penggunaan bahasa secara efektif dan tepat. Pembelajaran sintaksis di era 5.0 juga memberikan penekanan pada pengembangan keterampilan berpikir kritis dan kreatif dalam memahami dan menganalisis struktur kalimat serta menyusun kalimat-kalimat yang efektif dan bermakna. Inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan juga dapat digunakan sebagai alat bantu untuk menganalisis dan mengevaluasi sintaksis siswa secara otomatis, yang dapat mempercepat proses pembelajaran dan memberikan umpan balik yang berkualitas kepada siswa.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/292 Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatnya Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 2024-07-05T15:58:57+00:00 Hermin SuprijatI 202303012@std.umk.ac.id Ahmad Hariyadi 202303012@std.umk.ac.id Sri Utaminingsih 202303012@std.umk.ac.id <p>Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis dari kepemimpinan kepala sekolah, strategi kebijakan, serta pola hubungan kepala sekolah dalam program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data dan data penelitian didapatkan dari subyek penelitian yaitu Kepala Sekolah, Guru selaku Wakil Kurikulum, dan Guru sebagai fasilitator. Analisis pembahasannya menggunakan teori dengan kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi guru beserta jajarannya dalam meningkatnya program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian yaitu lembar observasi, pedoman wawancara, dan instrumen perekam gambar atau suara. Teknik analisis data pada pembahasan menggunakan reduksi data yang diperlukan dalam penelitian, dilanjutkan menyajikan data, serta menarik kesimpulan data yang sudah dan disajikan. Pengujian keabsahan data menggunakan Teknik triangulasi data, yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu. Hasil dari penelitian ini diharapkan bahwa Kepala Sekolah mampu melakukan kewajibannya dan mempunyai strategi memotivasi guru beserta jajarannya dalam meningkatnya program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kepala Sekolah mampu memberikan tempat bagi siswa meningkatkan keterampilan hidup dalam kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.&nbsp;&nbsp;</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/283 Kearifan Lokal Batak Toba yang Tercermin dalam Kolokasi dan Dampaknya terhadap Pembelajar pada Era Society 5.0 2024-07-05T13:15:18+00:00 Beslina Afriani Siagian beslinasiagian@uhn.ac.id Mulyadi beslinasiagian@uhn.ac.id Amrin Saragih beslinasiagian@uhn.ac.id Rahmadsyah Rangkuti beslinasiagian@uhn.ac.id <p>Penelitian ini meneliti kearifan lokal bahasa Batak Toba dalam kolokasi dan dampaknya pada pembelajar dalam era <em>society </em>5.0. Untuk memperoleh hasil penelitian, digunakan kajian semantik kognitif dengan memanfaatkan tiga teori, yakni analisis ranah (<em>domain</em>), analisis bingkai (<em>frame</em>), dan analisis pemaduan konseptual (<em>conceptual blending</em>). Ketiganya digunakan secara bertahap demi memperoleh jawaban atas tiga rumusan masalah, yakni 1) bentuk kolokasi bahasa Batak Toba yang mengandung kearifan lokal, 2) makna yang terkandung dalam kolokasi bahasa Batak Toba, serta 3) dampak makna terhadap pembelajar di era society 5.0. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan eksplanatif. Data diperoleh dari <em>umpasa</em> ‘pantun’ dan <em>umpama</em> ‘peribahasa’ sebagai data tulis bahasa Batak Toba yang merepresentasi kearifan lokal. Data dianalisis dengan metode padan dan agih yang dipadu dengan cara kerja ketiga teori dalam kajian semantik kognitif.&nbsp; Berdasarkan cara kerja penelitian ini, ditemukan bahwa kolokasi bahasa Batak Toba memiliki tiga kategori komposisi, yakni kategori komposisional, komposisional terbatas, dan nonkomposisional. Selanjutnya, ditemukan juga bahwa kolokasi bahasa Batak Toba cenderung mengandung metafora dan memiliki makna berupa nasehat, didikan, dan ajaran. Makna lebih mudah ditafsirkan karena salah satu komponen kolokasi cenderung menggunakan peralatan dapur atau kearifan lokal masyarakat Batak Toba. Terakhir, makna kolokasi memiliki dampak bagi para pembelajar untuk mendidik agar menjadi manusia yang kreatif, kolaboratif, dan berbudi pekerti. Kolokasi dapat dimanfaatkan untuk mendukung pembentukan manusia menghadapi era society 5.0.</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/290 Validation of the Development of IKR Wipe and Clean Crossword Book Increasing Interest in Learning 2024-07-05T15:22:07+00:00 Fitri Setiawati 202033047@umk.ac.id Ika Ari Pratiwi 202033047@umk.ac.id Indasari 202033047@umk.ac.id F.Shoufika Hilyana 202303009@std.umk.ac.id <p>This research developed crossword book media&nbsp;with the aim of finding&nbsp;out the feasibility (validation) of crossword book media. Wipe &amp; Clean Crossword Book Media is an educational book media combined with IPAS content material. The game encourages students to think critically and&nbsp;hone their knowledge, this game can also increase interest in learning. Using the Research and Development (R&amp;D) method with the ADDIE model (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). The independent variable is crossword book media, then the dependent variable is students' interest in learning. The testing technique used is qualitative and quantitative data analysis. The validation results of this research are validator 1 96% in the "very feasible" category, validator 2 83% in the "very feasible" category, validator 3 100% in the 'very feasible" category, and validator 4 100% in the "very feasible" category and the average score The validation average is 94.75%, the criteria are "very feasible". Conclusion: The IKR Wipe &amp; Clean crossword puzzle book media with the criteria "very suitable" is valid for use in class V science subjects.</p> 2024-07-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/271 Penerapan Work-Life Balance dalam Meningkatkan Kinerja Mengajar Guru PAI pada MA Al-Azhar Asy-Syarif Indonesia Filial MAN 4 Jakarta 2024-06-13T06:58:51+00:00 Adibah Hana Widjaya adibah.hana@gmail.com Fajar Syarif adibah.hana@gmail.com <p>Di MA Al-Azhar Asy-Syarif Indonesia Filial MAN 4 Jakarta, seorang guru pendidikan agama Islam (PAI) memiliki beban pekerjaan yang berbeda dengan guru mata pelajaran lain, hal ini dikarenakan penerapan dua kurikulum, yaitu kurikulum nasional untuk mata pelajaran umum dan kurikulum Kairo, Mesir untuk mata pelajaran agama Islam di sekolah. Padahal menurut sebuah survey, dinyatakan bahwa sekitar 76% guru tidak dapat memenuhi beban kerja yang banyak akibat memiliki pekerjaan lain selain mengajar yang memakan banyak waktu mereka, sehingga dapat mengurangi waktu untuk dirinya sendiri yang kemudian berdampak pada penurunan kualitas mengajar. Sebuah riset di salah satu MI di Lamongan menyatakan bahwa <em>work-life balance</em> mempunyai pengaruh akan kinerja guru. Penerapan teori <em>work-life balance</em> ini&nbsp; dinilai dapat menjadi kunci untuk membantu mengurangi beban yang dipikul oleh guru PAI di MA Al-Azhar Asy-Syarif Indonesia Filial MAN 4 Jakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus guna untuk mengetahui apakah penerapan <em>work-life balance</em> dapat membantu meningkatkan kinerja mengajar guru PAI di MA Al-Azhar Asy-Syarif Indonesia Filial MAN 4 Jakarta. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa penerapan <em>work-life balance</em> dalam keseharian guru PAI MA Al-Azhar Asy-Syarif Indonesia Filial MAN 4 Jakarta dapat membantu meningkatkan performa mengajar para guru.</p> 2024-06-13T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/272 Social Changes and Cultural Identity: A Phenomenological Study of The Loss of Banjar Tribal Identity of the Gen Z Generation 2024-06-13T07:07:48+00:00 Didi Susanto didi.susanto@uniska-bjm.ac.id Rico didi.susanto@uniska-bjm.ac.id Ade Nur Atika Sari didi.susanto@uniska-bjm.ac.id <p>This phenomenological study analyzes the erosion of Banjar ethnic identity in the Gen Z generation amidst globalization and digitalization. With the long-term aim of preserving the cultural wisdom of the Banjar tribe, this research explores the subjective experiences and interpretations of individuals in the context of Banjar culture. Using qualitative methods and referring to Herbert Spencer's Theory of Social Evolution, this research uses in-depth interviews and participant observation to see emerging patterns and trends that contribute to the erosion of Banjar cultural identity. Through content analysis, the research aims to understand social changes that influence the cultural understanding and identity of the Banjar tribe, identify factors that contribute to the erosion of cultural identity, and assess their impact on the preservation of local culture in Indonesia. These findings are intended to inform international and national audiences in providing actionable recommendations for government agencies, traditional communities, and cultural preservation organizations. The novelty of this research lies in its focus on the Banjar tribe in the Gen Z generation, using a phenomenological approach, integrating a theoretical framework, and offering practical implications for cultural preservation amidst contemporary socio-cultural shifts.</p> 2024-06-13T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/273 Meningkatkan Pendapatan Asli Desa dengan Pengembangan Jaringan Pamsimas 2024-06-13T07:18:41+00:00 Didin Arianto didinarianto@student.ac.id Koosdaryani Soeryodarundio didinarianto@student.ac.id Fajar S. Handayani didinarianto@student.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh partisipasi masyarakat terhadap peningkatan Pendapatan Asli Desa (PAD) dalam konteks pengembangan jaringan PAMSIMAS. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan survei sebagai instrumen pengumpulan data. Sampel penelitian diambil dari sejumlah responden yang telah mengimplementasikan jaringan PAMSIMAS. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada warga masyarakat yang terlibat dalam proyek tersebut. Analisis data dilakukan menggunakan teknik regresi untuk mengidentifikasi hubungan antara tingkat partisipasi masyarakat dan peningkatan Pendapatan Asli Desa. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang peran partisipasi masyarakat dalam meningkatkan Pendapatan Asli Desa, serta memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kebijakan dan implementasi pengembangan infrastruktur di tingkat desa.</p> 2024-06-13T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/276 Nilai Kearifan Lokal dan Pendidikan Karakter dalam Legenda Makam Ki Ageng Balak 2024-06-25T06:44:27+00:00 Lutfhiana Yunita Dewi lutfhianayd27@student.uns.ac.id Edy Susanto lutfhianayd27@student.uns.ac.id Muhammad Rohmadi lutfhianayd27@student.uns.ac.id <p><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 656.322px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.12337);" role="presentation">Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai kearifan lokal dan pendidikan karakter yang terkan-</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 677.132px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.11452);" role="presentation">dung dalam cerita rakyat legenda Makam Ki Ageng Balak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 697.941px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.10904);" role="presentation">kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan budayawan setempat, observasi, dan</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 718.75px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.11049);" role="presentation">analisis dokumen. Analisis dilakukan secara tematik dengan mengidentifikasi nilai-nilai kearifan lokal dan</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 739.561px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.07549);" role="presentation">pendidikan karakter yang terkandung dalam cerita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Legenda Makam Ki</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.015px; top: 760.37px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.12791);" role="presentation">Ageng Balak mengandung tujuh nilai-nilai kearifan lokal diantaranya, yaitu (1) bijaksana, (2) religius, (3)</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 781.179px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.11382);" role="presentation">ketulusan, (4) keberanian, (5) keterhubungan alam dengan manusia, (6) gotong royong, dan (7) keseder-</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 801.989px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.15232);" role="presentation">hanaan. Selain itu, ditemukan kima nilai-nilai pendidikan karakter diantaranya, yaitu (1) kesetiaan, (2)</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 822.798px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.12583);" role="presentation">kemandirian, (3) kepedulian, (4) kerja keras, dan (5) kreativitas. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 843.607px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.05472);" role="presentation">untuk mengembangkan pembelajaran karakter berbasis cerita rakyat sebagai upaya melestarikan nilai budaya</span><br role="presentation"><span dir="ltr" style="left: 115.562px; top: 864.418px; font-size: 15.6072px; font-family: sans-serif; transform: scaleX(1.09138);" role="presentation">dan pendidikan karakter dalam masyarakat.</span></p> 2024-06-25T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia https://amcapress.amca2012.org/index.php/sssh/article/view/274 Implementasi Supervisi Akademik Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru di SMAN 1 Kabupaten Rembang 2024-06-13T07:27:29+00:00 Siti Aniqoh Shofwani aniqoh2014@gmail.com Tri Joko Raharjo aniqoh2014@gmail.com Fakhruddin aniqoh2014@gmail.com Sandy Arief aniqoh2014@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana supervisi akademik kepala sekolah di SMAN I Kabupaten Rembang. Secara khusus penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bagaimana supervisi akademik kepala sekolah direncanakan, dipelaksanaan, dievaluasi, dan ditindak lanjuti. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah melaksanakan supervisi akademik terhadap guru-guru dengan menggunakan metode klinis melalui kunjungan kelas, tindak lanjut supervisi dengan membuat team guru mata pelajaran untuk bertukar pikiran tentang perangkat pembelajaran dan bagaimana mengolah kelas dengan baik.</p> 2024-06-13T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Scientia